Hello Jadoo dan Kesalahpahaman Bangsa Indonesia

Pendahuluan

Helljalogi adalah ilmu yang objek kajiannya berupa segala hal tentang Hello Jadoo. Helljagrafi adalah ilmu yang objek kajiannya berupa segala hal tentang Hello Jadoo dan pengaruhnya bagi masyarakat, sehingga disebut juga "Sosiologi Hello Jadoo".

Nah, ilmuwan helljalogi dan helljagrafi disebut Hello Jadoo Observer.

Sejarah Panjang Hello Jadoo

Hello Jadoo adalah sebuah animasi asal Korea Selatan berdasarkan ingatan nyata sang penulis Lee Vin antara 1978–1980. Jadi, kisah Hello Jadoo adalah kisah si penulis itu sendiri dan Choi Ja-doo adalah autobiografi dari Lee Vin yang lahir 3 Juli 1970. Tak jarang Hello Jadoo juga memberikan kejutan dengan menambahkan improvisasi dan interpretasi kedalamnya. Namun tetap ada segelintir episode yang fiksi, biasanya berlatarbelakang "A Tribute To...".

Hello Jadoo pertama kali muncul pada 22 Oktober 1997 dimajalah Monthly Party dalam bentuk manhwa atau komik dan juga animasi, yang pada awalnya berjudul Hello?! It's Jadoo!!. Kemudian tayang animasi 4 episode berjudul Mom Is Best Friend (엄마는 단짝 친구) pada tahun 2010 atas kesepakatan Tooniverse namun tak ditayangkan di SBS yang juga hadir dalam bentuk manhwa. Barulah pada 18 Juli 2011 animasi berhenti berevolusi dan bertahan sampai sekarang menjadi Hello Jadoo.

Adapun mahwa yang tadi saya sebutkan, berhenti pada 12 Juni 2019 dengan jumlah 31 jilid buku (8 jilid Season 1, 12 jilid Season 2, 5 jilid Season 3, dan 5 jilid Season 4, dan jilid tambahan termasuk Mom Is Best Friend).

Tapi, ada sisa jejak peninggalan sejarah panjang Hello Jadoo yang misterius, selengkapnya disini.

Reaksi Masyarakat Indonesia Akan Kehadiran Hello Jadoo

Hello Jadoo telah melewati serangkaian peristiwa dan sejarah yang panjang, yang sejak era 90-an telah menarik banyak mata karena fleksibelitasnya yang tak memandang usia ataupun jenis kelamin, yang bahkan memaksa pihak untuk mengekspor hingga ke seluruh dunia termasuk Indonesia. Bahkan menurut data statistika, Indonesia menjadi negara dengan popularitas Hello Jadoo tertinggi ke-3 didunia setelah Korea dan Vietnam. Keempat China, kelima Jepang, keenam Arab Saudi, ketujuh Amerika Serikat, kedelapan India, dan berikutnya adalah negara-negara Eropa & Amerika Selatan.

Di Indonesia sendiri Hello Jadoo pertama kali tayang di SCTV pada 22 Juni 2018. Namun karena tak memenuhi target maka dialihkanlah ke NET. pada 26 Desember 2020. Kalau ke RTV kan udah ada Banzi, mangkenye dilemparnya ke NET.. Hello Jadoo sukses besar disana, jumlah pemirsa jauh melebihi target pasar. Tapi ada satu permasalahan, yaitu mereka selalu cut bagian kecil dari episode yang menjadi The Root of All Kesalahpahaman.

Langkah Paling Berani Untuk Menumpas Kesalahpahaman dan Fakta Sebenarnya Hello Jadoo

Ternyata 85% berpikir bahwa Jadoo adalah anak nakal dan dibawah 5% berpikir plagiat Chibi Maruko-chan. Bahkan ada artikel sesat menyesatkan berbasis penyesatan terkait Hello Jadoo yang ditulis pada 31 Oktober 2021 dan mendapat pin oleh Google. Buktinya halaman sesat itu selalu muncul paling atas.

Mau tau fakta sebenarnya Hello Jadoo? Baca sampai akhir!
Choi Ja-doo lahir pada zaman kedinastian dan menjadi seorang Chunhyang (wanita biasa namun terkenal akan kecantikannya) yang diperebutkan oleh 2 pangeran berbeda, Lee Yoon-seok dan Jang Seong-hoon. Suatu Imalam, Jadoo dituduh —oleh ibu Yunseok— sebagai wanita murahan yang lancang karena menggoda pangeran. Lalu Jadoo menyelamatkan Yunseok dari anak panah seorang ninja yang diam-diam menyukai Jadoo. Setelah itu ibu Yunseok berjanji akan membalaskan budinya meskipun di kehidupan selanjutnya, dan Jadoo juga berjanji akan menyusahkannya. Pada akhirnya, Jadoo menikah dengan seorang ninja tadi yang bernama Iljimae. Boleh cek disini.

Tapi kemudian, Jadoo lahir kembali sebagai anak Nanhyang dan Choi Ho-dol yang dulu adalah orangtua Yunseok, sesuai dengan perjanjian tadi. Jadoo juga diperebutkan kembali oleh Yunseok dan Seonghun dan menikah dengan Yunseok saat dewasa sedangkan Seonghun dengan Minji, dan Ddalgi dengan Eunhui. Itulah mengapa Jadoo menjadi anak yang selalu menentang "ibunya" begitu pula sebaliknya, yaa karena segala sesuatu pasti ada asal usulnya. Tapi tak selamanya Jadoo dan Nanhyang seperti itu, seringkali Jadoo berkorban besar meskipun tak dihargai.

Terkait ini, kalau di fisika ada yang dinamakan Pascal Wager, nah di helljagrafi ada yang dinamakan AgfhaMizan Wager, yaitu:
  1. Jika Jadoo bukan reinkarnasi dan bukan penentang Nanhyang berarti anak biasa
  2. Jika Jadoo bukan reinkarnasi dan penentang Nanhyang berarti anak nakal
  3. Jika Jadoo reinkarnasi dan bukan penentang Nanhyang berarti very very good
  4. Jika Jadoo reinkarnasi dan penentang Nanhyang, ya wajar laah

Jadi, masihkah Anda menutup mata dan hati serta menilai sesuatu tanpa mengetahui kebenarannya yang pasti seperti apa?

Adapun tentang Chibi Maruko-chan, pada hakikatnya memang seangkatan namun waktu muncul kepermukaannya yang berbeda. Tak seperti Hello Jadoo yang melewati sejarah panjang, Maruko langsung muncul ke permukaan lewat surat kabar harian di Jepang pada 80-an. Baik Jadoo atau Maruko kedua-duanya adalah Slice of Life, baik Lee Vin atau Sakura Momoko kedua-duanya adalah autobiografer. Hello Jadoo adalah Aenimanhwa epik nan legendaris, Chibi Maruko-chan adalah Animanga epik nan legendaris. Antara Hello Jadoo dan Chibi Maruko-chan tak ada perbedaan sama sekali kecuali negara dan orangnya saja. Hal ini yang membuat banyak kritikus ahli ataupun amatir merasa kagum dan terkesan, aneh tapi nyata, dan mereka seolah-olah "The Multiverse".

Satu lagi, ada yang dinamakan "Seni Animasi" yaitu seorang tokoh utama tak harus menjadi seorang yang maha benar. Kebanyakan animasi seperti itu, yaitu seorang tokoh utama yang tak pernah melakukan satu kesalahanpun. Di Hello Jadoo, Choi Ja-doo juga mempunyai rapor merah". Dan karena Hello Jadoo ini kisah nyata, tentu saja relistis, seorang tokoh utama tidak maha benar. Saya sendiri mengklasifikasikan episode menjadi 6 jenis yaitu: Learning To Live (Pembelajaran Hidup), Sacrifice (Pengorbanan), Friendship (Persahabatan), Romantic (Romantisme), Story (Cerita/Kisah), dan History (Sejarah/Asal-usul).

Discography

1.   Season 1 | 시즌1 (18 Jull 2011–12 Desember 2011)
2.   Season 2: Hello Jadoo 2— 대한민국 대표 국민 애니메이션 (19 September 2012–6 Februari 2013)
3.   Hello Jadoo Special: The Little Mermaid | 안녕 자두야 스페셜: 인어공주 
4.   Season 3: Hello Jadoo Special— 대한민국 넘버원 패밀리 시트콤의 귀환! (9 November 2015–1 Februari 2016)
5.   Hello Jadu: Theatrical Cut | 극장판 안녕 자두야 (4 Mei 2016)
6.   Hello Jadoo: Journey To the West | 안녕 자두야: 서유기 — 어쩌다 영웅 (26 September 2017)
7.   Season 4: Hello Jadoo: Jadoo & Friends | 시즌4: 안녕 자두야: 자두와 친구들 (26 November 2017–1 April 2018)
8.   Hello Jadoo: Under the Sea | 안녕 자두야: 언더더씨 (25 Februari 2019)
9.   Hello Jadoo: Myeongjagdonghwa | 안녕 자두야: 명작동화 (25 Februari 2020)
10. Hello Jadoo: Theatrical: The Secret of Jeju Island | 극장판 안녕 자두야: 제주도의 비밀 (29 Januari 2022)

Ada berita tentang Hello Jadoo yang tengah memproses untuk Season 5, dimana siap dirilis pada 2022 ini.



Saya sebagai penonton dan penggemar sekaligus pengamat membuka Q & A Hello Jadoo bertaraf internasional. Saya telah bertekad untuk menghilangkan segala bentuk kesesatan karena saya memang paling alergi dengan itu. nomor saya 087709323357. Tanya apa saja seputar Hello Jadoo, saya pasti bisa jawab. Ini blog saya http://www.hellojadooindonesia.blogspot.com/ dan ini channel saya https://youtube.com/channel/UC5nQFAuelgcHc51Hux6N8nA

Terima kasih sudah membaca, mohon maaf bila ada kesalahan karena saya manusia biasa. Thank you very much,  감사합니다, شُكْرًا كَثِيرًا

Komentar

  1. Sejak kemunculan pengamat Hello Jadoo, kesalahpahaman mulai berurang. Mantap suarakan kebenaran (dua jempol) :)

    BalasHapus
  2. Penjelasan nya sangat jelas and masuk akal pokok nya best lah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih banyak kak :)
      Padahal itu gambar-gambarnya menghilang cuma tinggal tulisan aja, sekali lagi makasih yaa kak...

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Evolusi Hello Jadoo Hingga Menjadi Aenimanhwa Kelas Dunia Yang Kita Kenal

12 Episode Terbaik Hello Jadoo | Indonesian Hello Jadoo Observer

Sejarah Hello Jadoo di Indonesia

"Hello? It's Jadoo!!" Penulis Lee Bin Mengadakan Acara Penandatanganan Penggemar