Postingan

12 Episode Terbaik Hello Jadoo | Indonesian Hello Jadoo Observer

Gambar
Hello Jadoo adalah aenimanhwa (aenimeisyeon-manhwa) berdasarkan kisah sang penulis, Lee Bin tahun 1978–1981. Telah diluncurkan sejak tahun 1997, Hello Jadoo menjadi raksasa aenimanhwa nomor satu Korea berdasarkan sitkom keluarga, dengan target pemasaran yang luas sebab tak memandang usia ataupun jenis kelamin. Menyaksikan aksi Choi Ja-doo bersama kawan-kawan dan keluarganya merupakan kegiatan terfavorit para penggemar. Sebelumnya ketahuilah terlebih dahulu bahwa ada 5 tipe episode dalam Hello Jadoo, diantaranya: Learning To Live, Sacrifice, Friendship, Romance, dan Story and History. Mungkin dari sebutannya saja tak perlu dijelaskan satu per satu yaa. Adapun diskografi Hello Jadoo ialah sebagai berikut:  •   Season 1 (18 Juli 2011) terbagi 2, yaitu: Act I (5 episode, debut tahun 2010) dan Act II (40 episode, konten utama Season 1)  •   The Little Mermaid (Movie)  •   Season 2: 대한민국 대표 국민 애니메이션 (60 episode, 18 September 2012)   •   Season 3: Special (26 episode, 9 November 2

5 Fakta Unik Aenimanhwa Hello Jadoo

Gambar
Hello Jadoo Season 5 (2023) Hello Jadoo adalah sebuah manhwa karya Lee Vin di majalah Party sejak tahun 1997 yang kemudian diadaptasi menjadi sebuah animasi sejak tahun 2011. Telah diekspor ke berbagai negara, tentu saja menyebabkan animasi ini sangat populer serta sukses besar termasuk di Indonesia. Hello Jadoo menjadi salahsatu pabrik penghasil kebahagiaan bagi anak-anak dan orangtua, juga dengan kekhasannya memberikan mereka ruang untuk melakukan "investasi sejarah" yang akan dikenang di masa depan. Sebab masa kini adalah masa depan bagi masa lalu, dan merupakan masa lalu bagi masa depan. Yang menjadi ciri khas, jati diri, dan karakteristik Hello Jadoo yang takkan bisa ditemui di tempat lain adalah sebagai berikut. 1.   Industrialis Mini-coklat, salahsatu produk dari Hello Jadoo Hello Jadoo adalah aenimanhwa yang industrialis, disebut demikian karena selain memproduksi film dan volume mereka juga memproduksi produk-produk yang "Jaduis", ya

Agfha Mizan: Tidak Ada Ulang Tahun Choi Ja-doo Kecuali Tanggal 3 Juli

Gambar
Baru-baru ini penggemar Hello Jadoo di seluruh dunia ramai-ramai mengucapkan ungkapan selamat ulang tahun kepada Choi Ja-doo, tokoh utama dari aenimanhwa Hello Jadoo. Hal ini didasari postingan dari akun resmi Hello Jadoo di Instagram dan YouTube. Sementara itu, pengamat Hello Jadoo asal Indonesia, Agfha Mizan justru menegaskan bahwa seharusnya semua orang tidak akan pernah memperingati ulang tahun Choi Ja-doo kecuali tanggal 3 Juli saja. “Kan sudah jelas kalau Choi Ja-doo ialah Lee Vin sang penulis itu sendiri, yang lahir pada 3 Juli 1970. Saya masih ingat waktu 2022 Hello Jadoo mengunggah bahwa ulang tahun Choi Ja-doo jatuh pada 3 Juni, dan tahun ini berubah lagi jadi 30 Mei.  Pokoknya sudah jelas lah, Choi Ja-doo lahir pada 3 Juli 1970.” Terlepas dari semua itu, Hello Jadoo akan mengadakan acara musikal keluarga terbesar berikutnya bertajuk My Name is Choi Ja-doo. Yang mana lagu tema utama dari musikal itu adalah sebuah lagu yang diangkat dari komentar penggemar, dan lag

Lee Vin: Akhir Hello Jadoo adalah Ketika Saya Berhenti Menjadi Kartunis

Gambar
Manhwa Hello?! It's Jadoo!! telah diterbitkan sebanyak 34 volume sejak tahun 1997, yang kemudian diadaptasi menjadi sebuah aeni yang paling berpengaruh berjudul Hello Jadoo. Kisahnya merupakan kenangan masa kecil sang penulis, Lee Vin mulai tahun 1978. Tidak ada satu kalimat-pun yang fiksi dalam manhwa-nya. Hanya saja karakter utama, Choi Ja-doo telah ditakdirkan oleh kreator untuk tak tumbuh besar meskipun cerita tetap berkembang hingga ke 1990-an dan 2000-an, karena target utamanya adalah anak-anak. Bukankah pernah disebutkan dalam manhwa ataupun aeni ketika Nanhyang berkata sebentar lagi Jadoo harus kuliah. Itulah mengapa akhir Hello Jadoo hanyalah ketika Lee Vin berhenti menjadi kartunis. Sebab selama beliau berprofesi menjadi penulis Hello Jadoo, selama itu juga kisah-kisah hidupnya dituangkan dalam sebuah aenimanhwa kelas dunia berjudul Hello Jadoo.

Periodisasi Upin & Ipin

Gambar
Berdasarkan waktunya, Upin & Ipin diklasifikasikan menjadi 4 era. Pengklasifikasian ini berdasarkan perbedaan struktur cerita, tekstur gambar, audio latar belakang, genre yang dominan, dan pengaruh zaman. A.   Era Prefix Yaitu Musim 1 dan Musim 2 yang pada awalnya hanya untuk mengedukasi anak-anak perihal bulan Ramadhan. Era ini berlangsung dari awal debut yaitu tahun 2007 sampai tahun 2008. B.   Era Classic Karena kesuksesannya di Musim 1 dan Musim 2, Upin & Ipin melanjutkan karirnya dengan merilis Musim 3 pada tahun 2008. Perubahan genre paling revolusioner terjadi disini, dari religi menjadi edukasi umum. Adapun Era Classic berlangsung dari Musim 3 sampai dengan Musim 6 atau tahun 2008–2011, sehingga mahakarya "Geng Petualangan Bermula" dan "Kembara ke Pulau Harta" masih termasuk di Era Classic. C.   Era Middle-classic adalah antara Musim 7 sampai dengan Musim 10 atau tahun 2011–2016 yang ditandai dengan munculnya gaya baru dalam penceritaan U

Sejarah Hello Jadoo di Indonesia

Gambar
I.   Sekapur Sirih Hello Jadoo adalah animasi asal Korea Selatan berdasarkan kisah sang penulis Lee Bin tahun 1978–1981. Kesuksesan besar animasi adalah tahap lanjut dari kesuksesan sebelumnya yang sudah hadir dalam bentuk manhwa atau komik. II.  Sentuhan Pertama Choi Ja-doo untuk Bangsa Indonesia 19 Mei 2015 Hello Jadoo melakukan kunjungan ke Pulau Bali, yang foto-fotonya masih ada di halaman Facebook resminya. Hello Jadoo memulai self-introducing di Indonesia pada tahun 2018 tanggal 12 Desember di Cibubur. Sosok yang menarik serta perangai yang menyenangkan membuat anak-anak dan para orangtua penasaran apa itu Hello Jadoo. Videonya ada di channel YouTube "Agfha Mizan". Kemudian muncul gadis muda bernama Asta Kidz di YouTube dengan videonya yang selalu berhasil menghibur anak-anak, termasuk "Jaduisasi" yang dilakukannya. Karena didukung oleh perekonomian yang sukses, Asta Kidz juga gemar membeli berbagai merchandise

"Hello? It's Jadoo!!" Penulis Lee Bin Mengadakan Acara Penandatanganan Penggemar

Gambar
Mari kita bertemu protagonis yang membuat "Hello Jadoo" Dunia Permainan  | 19/07/2013  11:11 Penulis Lee Bin, penulis asli dari serial animasi populer Hello Jadoo, akan mengadakan sesi tanda tangan pada hari Sabtu, tanggal 20 jam 2 siang di COEX, Samseong-dong, Seoul (Pameran Seoul Character Licensing Fair 2013) Hall B 38 "Stan Hello Jadoo" dan "Jadu's Play School" dibuka. Penulis ini muncul dalam adegan komik murni pada 1990-an, dan merupakan kartunis wanita populer yang menggambar kartun komik populer seperti "Gaedongi" dan "Marrying Paris" dan "One". Ini adalah karya perwakilan penulis, yang telah diterbitkan untuk 16 tahun. Diketahui telah lama disukai oleh penggemar sebagai cerita dewasa atau cerita komik yang hidup dengan menggabungkan cerita berbagai tema dengan gambar kartun murni. Jinhee Lee, CEO Atunz Co., Ltd., yang merupakan perusahaan produksi animasi dan bisnis karakter "Jadoo&quo

Agfha Mizan: Jumlah Pasti dari Manhwa Hello Jadoo Lebih Banyak Daripada Hari dalam Sebulan

Gambar
Pengamat Hello Jadoo Indonesia, Agfha Mizan mengungkapkan bahwa jumlah pasti dari keseluruhan judul-judul manhwa Hello Jadoo mungkin lebih banyak daripada total hari dalam sebulan. Hanya buku-buku besar-lah yang menjadi bahan perbincangan di permukaan dunia, sementara sisanya yang berupa buku-buku kecil hanya diketahui/disadari oleh beberapa orang saja. Perlu diperhatikan, "besar" dan "kecil" disini berarti tingkat popularitas dan pengaruhnya.

Mengenal Obs. Geun Saeng Hwang, Pengamat Hello Jadoo Pertama di Dunia

Gambar
Geun Saeng Hwang (atau saya memanggilnya Tn. Hwang ) adalah seorang CEO dari Infinity Flying Race Business sejak 1 Januari 2020 sampai sekarang yang tinggal di Gyeongju (Korea). Saat bersama Bruce Kim di 제주관광대학교 pada 19 Juni 2018 Saat bersama Bruce Kim di 제주관광대학교 pada 19 Juni 2018 Saat bersama Bruce Kim di 제주관광대학교 pada 19 Juni 2018 Sejak saya lihat di Facebook, Tn. Hwang menjadi yang paling berjasa untuk pengambilan bootleg dari seluruh acara musikal Hello Jadoo, "Woodangtangtang". Woodangtangtang 27 Juli 2019 Tn. Hwang juga yang banyak meninggalkan informasi seputar Helljagrafi di Facebook. Spanduk Woodangtangtang 27 Juli 2019 di 홍주문화 Marathon 10 km di Yeouido 13 Mei 2018 Marathon 10 km di Yeouido 13 Mei 2018 Marathon 10 km di Yeouido 13 Mei 2018 Tn. Hwang-lah yang mana mendapat predikat sebagai pengamat Hello Jadoo pertama, meskipun beliau sendiri tak pernah bertujuan atau bahka

Makna Nama Choi Ja-doo

Gambar
Spot Jadoo dari salahsatu episode Dia lahir (kembali) pada era 70-an dari Choi Ho-dol dan Kim Nan-hyang dan menjadi anak pertama. Nama Choi Ja-doo memiliki 2 makna, yaitu: Dalam bahasa Korea, 자두 (baca: jadu) berarti buah plum. Dan dia memakai jepit legendaris berjumlah 2 pasang, sepasang di kiri dan kanan dengan bentuk buah plum berwarna merah merona untuk menciptakan rambut kepangnya yang ikonik, yang mana baru berpengaruh di Indonesia pada saat ini setelah Hello Jadoo yang baru pula menarik minat penonton pada 2021. Nama marganya, Choi, adalah dari ayahnya, Choi Ho-dol. Nama Jadoo adalah salahsatu bentuk penamaan turun temurun bangsa Korea yang menggunakan 2 suku kata, yaitu Ja dan Doo. Ada banyak sekali suku kata untuk penamaan seperti ini —yang pada zaman sekarang sudah sedikit orang menggunakannya— contohnya Han, Myung, Young, Ran, Hyun, Jun, Seo, Dae, Min, Ji, Yoon, Seok, Seung, Mi, Gi, dan masih banyak lagi. Karena dia anak dari Choi Ho-dol maka nama marganya-pun dit